Assalamu'alaikum guys. Semoga selalu diberi kesehatan dan kesabaran dalam mengarungi dunia ini,hehe. Oke guys. Saya sangat tertarik dengan tulisan Jangan Jadi Mahasiswa Salah Orientasi! yang ditulis oleh Mahfud Khairul Amin yang diterbitkan di website santri cendekia. Well guys, jadi tulisannya itu memang sangat benar adanya, Dimana sekarang mahasiswa tidak sedikit mempunyai orientasi bahwa jika kita kuliah yang penting berangkat dan nantinya kalau sudah lulus akan mendapatkan title atau gelar, sehingga banyak mahasiswa yang berpikiran bahwa kuliah ya cuma berangkat aja tanpa adanya keinginan untuk belajar lebih dalam. Jadi hasilnya nanti pada saat kita terjun ke masyarakat akan mengalami kesulitan untuk berbaur dan berkomunikasi dengan masyarakat. So guys, Apa yang harus kita lakukan jika kita sudah terlanjur mengalami seperti ini?. Ingat guys, nothing is impossible in this world atau tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, Jadi kita masih dapat memperbaikinya sob. Disini saya hanya akan berbagi sedikit tips untuk kita yang sudah terlanjur mengalami hal seperti ini.
Oke guys. Ketika kita dihadapkan oleh suatu pilihan, biasanya kita sering bingung untuk memilihnya. Oleh karena itu kita harus dapat memikirkan dulu apa yang harus kita pilih dan apa manfaatnya jika kita memilihnya. Oke guys, kayaknya kita langsung aja ke tips-tipsnya aja nih.
1. Peka
Terkadang kata ini sering disematkan tatkala ada seseorang yang ga peduli sama kita, sehingga biasanya mereka akan bilang "ya kamu mah ga peka" sambil menyunggingkan bibir hahaha. Oke guys. Peka disini maksudnya hampir mirip seperti itu, tetapi peka disini lebih ke arah kita memandang lingkungan disekitar kita guys. Lingkungan disekitar kita sebenarnya sangat memerlukan kita. Contoh kecilnya ketika ada anak-anak yang belum bisa mengaji. Dengan rasa peka ini kita akan merespon untuk mencoba ikut serta dalam belajar mengaji bersama walaupun hanya satu ayat guys. Atau contoh lainnya ketika ada duri ditengah jalan dan itu akan membahayakan seseorang, kita bisa mencoba menyingkirkannya guys. Jadi tunggu apa lagi guys?? Mudah bukan untuk bersifat peka??
2. Tingkatkan Kualitas Soft Skill
Pada zaman sekarang ini kualitas softskill kita sangat dibutuhkan. Karena semakin kita mempunyai softskill yang baik, semakin mudah juga kita dalam bersosialisasi. Soft skill sendiri bisa dikatakan suatu kemampuan untuk mengendalikan emosi diri, dapat menerima nasihat orang lain dan selalu berpikir positif. Soft skill disini tidak hanya didapatkan di dalam kelas, tetapi lebih banyak diluar kelas. Oleh karena itu usahakan untuk selalu aktif berorganisasi agar kita dapat saling memahami akan indahnya hidup*cieee.. hahaha. contohnya saya sekarang ini sedang menggulati dunia tenis meja, nah mungkin ini adalah soft skill saya yang saya pendam sejak lama, dan akhirnya saya memutuskan untuk mengembangkannya dengan mengikuti UKM Tenis Meja. Dan alhasil UKM Tenis Meja ini tidak hanya membentuk kepribadian tetapi juga kekompakan dalam mengolah organisasinya.
3. Komitmen
Setelah semuanya sudah kita jalani. Cobalah untuk komitmen dengan semua yang sudah kita jalani. Oleh karenanya semakin kita dapat berkomitmen pada suatu organisasi yang kita jalani semakin nikmat dan tidak ada beban untuk menjalaninya. Udah dulu ya guys.. Semoga ini bisa menjadi motivasi kita dalam mengukir suatu prestasi. Semoga bermanfaat guys.. :)
0 Komentar